Headline

Guna Mengevaluasi Mutu Sistem Pendidikan, Disdikbud Lampura Gelar Pelatihan ANBK

 

Guna Mengevaluasi Mutu Sistem Pendidikan, Disdikbud Lampura Gelar Pelatihan ANBK

Gentamerah.com || Lampung Utara - Guna mengevaluasi mutu sistem pendidikan dan capaian hasil belajar siswa secara individu, Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Utara menggelar pelatihan tenaga teknis asesmen nasional, jenjang sekolah dasar (SD) sederajat, di aula hotel cahaya Kotabumi, Kamis (14/10/2021).

Kabid Pembinaan SD Disdikbud Lampunra,  Mas'ud mengatakan, dalam kegiatan itu bahwa secara umum Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) adalah penilalan yang dilakukan disetiap jenjang sekolah, mulai dari, SD, SMP, dan SMA/SMK sederajat. ANBK dikerjakan dikelas 5 SD, 8 5MP dan 11 SMA/SMK.

"Tujuan penyelenggaraan Asesmen Nasional dan Ujlan Nasional tidaklah sama, Asesmen Nasional bertujuan untuk mengevaluasi mutu sistem pendidikan di Indonesia, sedangkan Ujian Nasional bertujuan untuk mengevaluasi capaian hasil belajar siswa secara individu. Asesmen Nasional diberlakukan untuk semua jenjang pendidikan dasar, menengah dan atas, sementara UN berlaku mulai jenjang pendidikan menengah pertama dan atas saja," katanya.

Menurutnya, Asesmen Nasional tidak diselenggarakan pada akhir jenjang pendidikan sebagaimana Ujian Nasional, melainkan ditengah jenjang pendidikan yaitu kelas V, VII dan II. "Hal ini dilakukan untuk mendorong guru dan sekolah melakukan tindak lanjut perbaikan pembelajaran setelah mendapatkan hasil laporan Asesmen Nasional," kata dia.

Asesmen Nasional, kata Mas'ud wajib diselenggarakan oleh setiap satuan pendidikan, semua sekolah wajib menyelenggarakan ANBK dan untuk pesertanya dikelas 5, 8, dan 11.

"Untuk jenjang jumlah sampel siswa adalah 30 siswa utama dan 5 siswa cadangan dan pengambilan sampel siswa dilakukan berdasarkan sistem, bukan pengajuan secara manual. Data diambil dari data dapodik sekolah, Jika siswa kelas 5 kurang dari 30 siswa maka semua siswa yang terdapat di kelas tersebut wajib mengikuti Asesmen Nasional Berbasis Komputer ini," ujarnya.

Mas'ud menjelaskan, karena seluruh satuan pendidikan, diketahui bersama tidak semua sekolah memiliki sarana dan prasarana yang memadai untuk pelaksanaan ANBK ini, maka sekolah bisa menumpang di sekolah terdekat.

"Penyelenggaraan ANBK ini adalah hal baru bagi sekolah dasar (SD) berbeda dengan jenjang sekolah diatasnya, yang sudah melaksanakan Ujian Nasional

Berbasis Komputer, yang sistem aplikasinya mirip dengan ANBK. Oleh karena itu, bagi para proktor, teknisi helpdesk ANBK jenjang SD harus saling berkerja sama dan berperan aktifdengan sekolah-sekolah lain yang pernah melaksanakan UNBK supaya waktu pelaksanaan ANBK jenjang SD dapat meminimalkan kesalahan-kesalahan teknis di lapangan," ujarnya.

Kegiatan yang dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Matsoleh, yang diwakili Kabid Pembinaan SD Mas'ud didampingi kasi pembinaan karakter SD Merlyn Sofia, S.Pd.,MM diikuti oleh para proktor sekolah di 23 kecamatan se-kabupaten Lampung Utara, dengan pemateri Muklis dan jajaran Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Lampung.

Laporan : (Gian Paqih)

Editor : Seno

close