Headline

Kepala BPKAD Tampik Isue Adanya Pemotongan TPP Pegawai, Desyadi : PPPK Sudah Dianggarkan

 

Kepala BPKAD Tampik Isue Adanya Pemotongan TPP Pegawai, Desyadi : PPPK Sudah Dianggarkan

Laporan : Gian Paqih

Gentamerah.com || Lampung Utara - Beredar kabar bahwa ada pengurangan ataupun pemotongan tambahan penghasilan pegawai (TPP) para pejabat di Pemkab Lampura, akhirnya semua itu bisa terjawab dan bernapas lega untuk para pegawai yang mendapatkan TPP.

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lampura, Desyadi dengan tegas menampik tidak akan pernah ada pemotongan TPP para pegawai untuk menutup gaji PPPK yang baru menerima SK.

"Oh tidak, enggak ada itu. InshaAllah tidak ada," kata Kepala BPKAD Lampura, Desyadi, S.H., M.H usai  menghadiri acara penyerahan SK kepada 891 PPPK Guru dan PPPK Non Guru tahap I dan tahap II guru dan non guru formasi Tahun 2021, Rabu (22/06/2022) di Lapangan Stadion Sukung Kelapa Tujuh Kotabumi.

Menurutnya, untuk gaji  PPPK sudah mulai dianggarkan, dan P3K tersebut nantinya diminta koordinasi ke dinas masing-masing untuk menerima SPMT.

"Kalau untuk penganggarannya sudah, itukan hari ini sudah dibagikan surat keputusan (SK) setelah bagi SK, yang telah mendapatkan SK hari ini melaporkan ke dinas masing-masing, untuk menerima Surat Perintah Melaksanakan Tugas (SPMT). Dan untuk dasar mulai tugas SPMT itulah, dasar kita penggajian, insyaallah di bulan Juli mereka sudah menerima gaji," kata dia.

Desyadi juga mengungkapkan, gaji ratusan pegawai PPPK Guru dan PPPK Non guru yang baru saja menerima SK tersebut menghabiskan anggaran sekitar Rp3 milyar lebih dalam per-satu bulannya.

"Dalam sebulan sekitar 3 milyar lebih atau 3,5 milyar lah kalau tidak salah anggarannya," ujarnya.

Editor : Seno

close